Kabar Pendidikan - Manchester City datang ke London dengan status sebagai juara bertahan Liga Inggris. Namun, Tottenham Hotspur justru punya ambisi besar untuk membuat kejutan di laga perdana.
Alasan Tottenham Kalahkan Man City di Liga Inggris
Berikut lima alasan Tottenham bisa kalahkan Man City:1. Pelatih Ambisius
Nuno Espirito Santo menjalani babak baru dalam kariernya sebagai pelatih di Liga Inggris. Setelah membuat kejutan bersama Wolves, nasib baik membawanya ke Tottenham sebagai suksesor pelatih kaliber Jose Mourinho.Nuno punya ambisi besar untuk membawa Tottenham kembali ke papan atas Liga Inggris kendati cepat atau lambat bakal kehilangan Harry Kane yang ngebet pindah ke Man City.Skuad Tottenham musim ini tidak buruk dan kemungkinan hanya kehilangan Kane. Maka, kekuatan mereka tak beda jauh dari musim lalu dan siap membuat gebrakan bersama pelatih ambisius.Dengan ketegasan yang dimiliki, Nuno diyakini bakal jadi salah satu pelatih terbaik di Liga Inggris. Kariernya bisa berlari lebih jauh jika mampu membawa Tottenham terbang tinggi musim ini.Salah satu syarat kesuksesan Nuno musim ini adalah mengantar Spurs meraih kemenangan atas tim kaya raya Man City. Raihan tiga poin bakal jadi modal besar untuk menjaga asa juara.2. Pembuktian Tanpa Kane
Dalam beberapa musim terakhir Tottenham selalu masuk daftar pesaing gelar juara bersama sang ujung tombak Harry Kane. Namun, kekuatan The Lilywhites kini diragukan karena dikabarkan bakal kehilangan Kane yang akan pindah ke Man City.Beruntung Spurs masih memiliki Son Heung Min yang bersedia memperpanjang kontraknya di Tottenham Stadium. Bintang asal Korea Selatan tersebut diharapkan bisa menjaga ketajaman lini depan tim asal London Utara tersebut jika harus kehilangan sosok Kane.Bintang Tottenham seperti Hugo Lloris dan Dele Alli tentu tak mau terpengaruh dengan rumor kepindahan Kane. Yang pasti, Tottenham masih punya kans menjaga reputasi sebagai salah satu klub besar di Premier League maupun di Eropa.Tak boleh dilupakan begitu saja, dalam beberapa musim terakhir Dele Alli dkk kerap menjadi pesaing serius dalam perebutan gelar Liga Inggris. Selain itu, mereka adalah finalis Liga Champions 2019.Laga perdana melawan City akan menjadi pembuktian Tottenham yang tetap berbahaya jika tanpa Kane sekalipun.3. Ketajaman Son
Son Heung Min kini menjadi andalan Nuno Espirito Santo di lini depan. Meski bukan striker murni, Son acap kali jadi pembeda lewat gol-gol dahsyatnya.Di tengah ketidakpastian kondisi Harry Kane, Son tampil impresif pada sesi pramusim. Selain itu, Son juga punya catatan apik saat menghadapi Man City.Sejauh ini Son Heung Min telah mencetak 6 gol untuk Tottenham saat melawan Manchester City di semua kompetisi. City jadi klub kedua yang paling banyak dibobol Son selain Southampton (11 gol).
4. Hasil Pramusim Oke
Tottenham memulai era baru bersama Nuno Espirito Santo di musim 2021/2022. Pelatih asal Portugal tersebut digadang bisa mengangkat derajat Spurs seperti saat ditangani Mauricio Pochettino.Meski tak melakukan aktivitas transfer heboh, The Lilywhite memiliki catatan bagus di laga pramusim. Merka tak pernah kalah, termasuk ketika berjumpa Chelsea dan Arsenal.Sempat meragukan usai ditahan imbang Leyton Orient 1-1, Tottenham berhasil menang 3-0 atas Colchester United, menaklukka MK Dons 3-1, bermain imbang 2-2 lawan Chelsea, dan mengalahkan sesama tim London Utara Arsenal dengan skor 1-0.Statistik oke tersebut bisa jadi modal bagus Tottenham untuk menghadapi lawan sesungguhnya. Terlebih mereka akan menjamu City di hadapan suporter fanatik mereka.5. De Bruyne Absen
Absennya Kevin De Bruyne jadi salah satu keuntungan bagi Tottenham. Setidaknya lini tengah Tottenham tidak harus susah payah mengawasi pergerakan playmaker jenius asal Belgia tersebut.Tak hanya piawai melepas umpan-umpan kunci, De Bruyne juga punya naluri cetak gol yang tinggi. Selain itu, pemain ini punya kemampuan individu yang membuat pemain belakang kerepotan.Meski demikian, Spurs juga tak boleh lengah. Man City punya segudang pemain yang bisa jadi pembeda, termasuk Jack Grealish yang baru didatangkan dari Aston Villa.Grealish bisa mengambil peran yang ditinggal De Bruyne. Namun, Grealish memang butuh adaptasi untuk bisa klop dengan pemain lain.( Utuma )